Seminar Pendidikan Ajang Penambah Semangat dan Wawasan
Seminar Pendidikan Ajang Penambah Semangat dan Wawasan
Tahun ajaran baru 2017-2018 telah tiba.
Pesantren Modern Al-Amanah mempunyai
cara tersendiri untuk bisa menggenjot semangat belajar mengajar para asatidz
dan ustadzah. Salah satunya melalui ajang Seminar
Pendidikan Nasional. Program seminar seperti ini merupakan agenda tahunan
yang dilakukan di Pesantren, sehingga para pengajarnya memiliki semangat yang
tinggi di bidang pendidikan untuk disalurkan kepada santri-santri Al- Amanah.
Senin 17 Juli 2017 tepatnya pukul 08.00 WIB
Seminar Pendidikan Nasional dibuka dengan lantunan sholawat santri Al-Amanah.
Tahun ini sungguh lebih special dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Narasumber yang mengisi dalam acara
penting bagi para pengajar di Pesantrn Modern Al-Amanah adalah
orang-orang yang sudah tidak asing lagi di telinga kita bahkan dalam skala
Nasional. Mereka adalah Prof.DR.KH Asep Syaifuddin Chalim MA, Pendiri Pondok
Pesantren Amanatul Ummah Surabay dan Pacet. Beliau terpilih karena
kontribusinya dalam pendidikan. Dan yang kedua adalah Drs. Ahmad Hidayatullah,
M.Pd, pendiri serta kepala sekolah Insan Cendekia. Mereka berdua adalah para
pelopor pendidikan yang dalam kontribusinya di bidang pendidikan sudah tidak
diragukan lagi.
Amanatul Ummah, adalah pendidikan berbasis
Pesantren yang namanya sudah mencuat ke skala Internasional. Maka hal ini
pasti tidak lepas dari peran dan jasa Pendiri serta Pengasuhnya. Sehingga
sangat cocok kehadiran Beliau dalam kesempatan kali ini. Kiat-kiat dan kunci
utama keberhasilan suatu lembaga pendidikan telah beliau tuangkan dan bagikan
kepada para pengajar Al Amanah. Sehingga waktu dari pagi hingga siang hari,
acara yang langsung di moderator oleh Pimpinan Madrasah Aliyah Bilingual,
Ustadz H.Fakhrizal Ishaq, Lc.M.Fil.I, ini bejalan cepat. Para pesertapu sangat
antusias mendengarkan dan melihat kegigihan beliau dalam penyampaian materi.
Bahkan ditambah lagi beliau memberikan ijazah kepada seluruh pengajar agar
murid-murid yang dibina tidak terbiasa mengantuk dan para pengajarnya diberikan
kekuatan dalam mengemban amanah.
Lain halnya dengan pembicar pada sesi kedua
, bapak yang masih muda perkas, namun mempunyai segudang ilmu dan pengalaman
ini. Baginya, yang terpenting dalam pendidikan itu adalah pendidik itu
sendiri. Sehingga suatu lembaga yang berhasil itu tergantung bagaimana cara
sang pendidik membawa dan mengarahkan para anak didiknya. Dalam keadaan berdiri
di depan para pesarta seminar beliau membagikan pengalaman-pengalamannya selama
ini di bidang pendidikan. Bahkan beliau juga menyampaikan pandangan beliu
terhadap pendidikan di Indonesia masa mendatang.”Dan pendidikan yang berbasis
Boarding School inilah, pendidikan yang akan menjawab tantangan masa depan,”
ulas beliau dalam paparannya.
Acara yang bertemakan “ The Role of Islamic Boarding School for
National Education” ini, bagi para guru merupakan sebuah wadah atau tempat
untuk menimba ilmu tentang apa artinya pendidikan itu serta para guru juga
diberikan penyuluhan dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Kegiatan
yang berlangsung selama setengah hari ini benar-benar memberikan kepuasan
tersendiri bagi para guru. Bagaimana tidak, di setiap detiknya, mereka selalu
dicekokin dengan tambahan ilmu untuk menunjang keberhasilan mereka di bidang
pendidikan. Dipenghujung acarapun, semangat antusias peserta masih terlihat.
Dan pada sesi perfotoan seluruh jajaran guru beserta para pembicar menjadi
penutup acar berharga ini.
Comments
Post a Comment